Cold storage
Cold Storage adalah suatu ruangan yang dirancang khusus dengan kondisi suhu tertentu, yang mempunyai fungsi utama untuk mempertahankan mutu ikan hasil tangkapan nelayan dengan cara membekukan ikan hasil tangkapan nelayan dengan menyimpan ikan yang dibekukan.
Sejarah teknologi pendingin pertama dimulai pada abad ke-15 Leonardo da Vinci telah merancang sebuah mesin pendingin evaporative. Perkembangan teknik pendinginan selanjutnya masih terjadi secara tidak terduga, yaitu penggunaan larutan air garam untuk mendapatkan suhu yang lebih rendah.
Komponen utama Cold Storage :
· Evaporator : sebuah alat yang memiliki fungsi untuk mengubah sebagian atau keseluruhan sebuah pelarut dari sebuah larutan dari bentuk cair menjadi uap.
· Compresor : pesawat bantu berfungsi untuk mendapatkan udara kempa (bertekanan) yang ditampung dalam bejana udara
· Condensor : sebuah komponen yang mempunyai fungsi untuk mengubah uap gas Freon menjadi bentuk cair melalui suatu proses kondensasi.
Expansion device : katup expansi yang berfungsi untuk mengontrol aliran refrigerant.
Manfaat Cold storage :
o Kontrol suhu : System gudang pendinginan biasanya dapat digunakan untuk semua jenis permintaan penyimpanan. Seperti ikan hasil laut, dan frozen food
o Menghemat biaya pendinginan : perusahaan biasanya siap menghabiskan uang miliaran untuk solusi yang tepat pada suhu dominan karena suhu yang dapat disesuaikan dan kondisi penyimpanan lain menjadi perhatian utama bagi industry makanan beku.
o Memperluas ruangan : mesin cold storage sangat efektif dalam mengurangi jumlah limbah serta memperpanjang jangka waktu pemasaran makanan serta komoditas.
o Menjaga makanan atau minuman : setiap ruangan pendingin tidak hanya bisa mendinginkan bahan yang harus disimpan tetapi juga menjadikan bahan-bahan makanan agar lebih awet dan tahan lama.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar